PABU
PABU
Khazanah Islam 13 Sep 2023

FONDASI MEMBENTUK PRIBADI YANG MULIA

Sahabat Pabu, Mendidik anak menjadi anak sholeh atau sholehah adalah salah satu tujuan utama dalam kehidupan banyak orang tua, terutama bagi mereka yang menjalankan ajaran agama Islam. Sebuah anak yang sholeh adalah anugerah dan amanah dari Allah SWT, dan tugas orang tua adalah membimbing mereka untuk tumbuh menjadi pribadi yang taat, berakhlak mulia, dan berguna bagi masyarakat. Di bawah ini, kita akan membahas beberapa prinsip dan langkah-langkah yang penting dalam mendidik anak menjadi anak sholeh:

1. Menyediakan Lingkungan Islami: Memulai pendidikan agama sejak dini adalah kunci utama dalam membentuk anak sholeh. Orang tua harus menciptakan lingkungan yang Islami di rumah, termasuk mengajar anak tentang salat, membaca Al-Quran, dan etika Islam. Ini dapat mencakup memasang kaligrafi Islami di rumah, menyediakan buku-buku Islam untuk anak-anak, dan menjalankan aktivitas keagamaan bersama-sama.

2. Teladan Orang Tua: Orang tua adalah model utama bagi anak-anak mereka. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memberikan teladan yang baik dalam praktek agama Islam. Ini termasuk menjalankan salat dengan khusyuk, berbicara dengan lembut, dan berlaku adil dan jujur dalam semua aspek kehidupan.

3. Mengajarkan Nilai-nilai Islam: Pendidikan agama harus mencakup pengajaran nilai-nilai Islam seperti kasih sayang, kejujuran, kesabaran, dan tolong-menolong.

Anak-anak harus diajarkan untuk menghormati orang tua, guru, dan semua makhluk Allah SWT.

4. Membaca Al-Quran: Mempelajari dan membaca Al-Quran adalah bagian penting dalam mendidik anak sholeh. Anak-anak harus diberi kesempatan untuk memahami, menghafal, dan mengamalkan ajaran-ajaran suci Al-Quran.

5. Pendidikan Moral: Selain pendidikan agama, anak-anak juga perlu diberikan pendidikan moral. Mereka harus tahu perbedaan antara benar dan salah, serta pentingnya berbuat baik kepada orang lain.

6. Dukungan Emosional: Memberikan dukungan emosional yang kuat kepada anak-anak adalah penting dalam membentuk kepribadian mereka. Mereka harus merasa dicintai dan diterima oleh orang tua mereka, sehingga mereka dapat berkembang dengan percaya diri.

7. Komunikasi Terbuka: Membuka saluran komunikasi dengan anak-anak adalah cara untuk memahami perasaan dan kekhawatiran mereka. Ini juga memungkinkan orang tua untuk memberikan nasehat dan bimbingan ketika diperlukan.

8. Menanamkan Rasa Kepedulian Sosial: Mendidik anak sholeh juga melibatkan pengajaran tentang pentingnya berbagi, membantu mereka yang membutuhkan, dan berperan aktif dalam masyarakat. Anak-anak harus diajarkan untuk menjadi pribadi yang peduli dan bermanfaat bagi sesama.

9. Mendoakan Anak-anak: Selain usaha keras, doa adalah elemen penting dalam mendidik anak menjadi anak sholeh. Orang tua harus senantiasa berdoa kepada Allah SWT untuk memberikan petunjuk, kebijaksanaan, dan perlindungan kepada anak-anak mereka.

Mendidik anak menjadi anak sholeh adalah perjalanan panjang yang memerlukan kesabaran, dedikasi, dan niat yang tulus. Ini adalah investasi jangka panjang dalam masa depan anak-anak dan umat Islam secara keseluruhan. Dengan mengikuti prinsip-prinsip di atas dan memadukannya dengan kasih sayang, anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang bertaqwa, berakhlak mulia, dan berkontribusi positif dalam masyarakat. (Humas PABU)